PENGABDIAN MASYARAKAT

HIROSI UNP Kediri Sukses Gelar Pengabdian Masyarakat, Hadirkan Solusi Pemberdayaan di Desa Kanyoran

KEDIRI, JAWA TIMUR – Himpunan Mahasiswa Program Studi Sistem Informasi (HIROSI) Universitas Nusantara PGRI (UNP) Kediri telah menuntaskan program Pengabdian Masyarakat (PM) yang berlangsung selama empat hari, dari 6 hingga 9 Februari 2025. Seluruh rangkaian kegiatan yang berpusat di Desa Kanyoran, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, dilaporkan berjalan lancar dan berhasil mengimplementasikan solusi nyata atas sejumlah tantangan yang teridentifikasi di masyarakat.

Mengusung tema besar “Meningkatkan Kapasitas Masyarakat Melalui Edukasi, Pelatihan, dan Pemberdayaan Berkelanjutan,” program ini diawali dengan kampanye “Open Donation” yang berhasil mengumpulkan donasi publik berupa sembako, buku, dan dana tunai sebagai modal utama pelaksanaan program.

Program Pengabdian Masyarakat ini dirancang spesifik untuk menjawab tiga tantangan utama di Desa Kanyoran:

  1. Peningkatan Literasi Anak: Menjawab tantangan terbatasnya akses anak-anak terhadap bahan bacaan yang variatif, program “Mengajar SD” hadir sebagai solusi. Mahasiswa tidak hanya memberikan metode belajar interaktif, tetapi juga menyalurkan ratusan buku donasi untuk memperkaya perpustakaan sekolah dan menstimulasi minat baca siswa.
  2. Daya Saing Ekonomi Lokal: Menghadapi kendala pemasaran produk UMKM yang masih bersifat konvensional, HIROSI memberikan solusi melalui pelatihan Digital Marketing dan Optimalisasi UMKM. Pelatihan ini membekali puluhan pelaku usaha lokal dengan keterampilan praktis untuk memanfaatkan media sosial dan platform digital, membuka jalan untuk memperluas jangkauan pasar di luar lingkup desa.
  3. Kesejahteraan Sosial: Untuk membantu meringankan beban ekonomi sebagian warga prasejahtera, kegiatan Bakti Sosial direalisasikan dengan menyalurkan paket sembako. Program ini berfungsi sebagai jaring pengaman sosial yang dampaknya dirasakan secara langsung oleh para penerima manfaat.

Evaluasi pasca-kegiatan menunjukkan tingkat partisipasi dan respons positif yang tinggi dari seluruh segmen masyarakat yang menjadi sasaran. Di sektor ekonomi, para pelaku UMKM kini memiliki bekal awal untuk memulai transisi ke pemasaran digital, sementara di sektor pendidikan, bertambahnya koleksi buku menjadi aset jangka panjang bagi sekolah dasar setempat.

Melalui eksekusi program yang terukur dan berbasis data kebutuhan riil, Pengabdian Masyarakat oleh HIROSI UNP Kediri ini berhasil menjadi contoh konkret bagaimana institusi pendidikan tinggi dapat berperan aktif dalam menciptakan dampak sosial yang positif dan berkelanjutan bagi masyarakat luas.

Bagikan:

Tags

Related Post