SIAP 1 & 2

Lewat Program “SIAP”, HIROSI UNP Kediri Sukses Bekali Mahasiswa Hadapi UAS dan Skripsi

KEDIRI, JAWA TIMUR – Menjawab kebutuhan akademis mahasiswa, Himpunan Mahasiswa Program Studi Sistem Informasi (HIROSI) UNP Kediri sukses menyelenggarakan program serial bertajuk “SIAP: Sinau Intensif Awal Persiapan”. Program ini terdiri dari dua sesi terpisah yang dirancang khusus untuk membekali mahasiswa dalam menghadapi dua tantangan terbesar dalam perkuliahan: Ujian Akhir Semester (UAS) dan penyusunan Skripsi.

Inisiatif yang berada di bawah naungan departemen Literasi X Eksternal ini digelar secara gratis dan terbuka untuk umum, menunjukkan komitmen HIROSI dalam mendukung kemajuan akademis seluruh mahasiswa.

Sesi pertama, SIAP #1, dilaksanakan secara daring melalui Google Meet pada 30 Desember 2024. Mengusung tema “SIAP” Menyelami Flowchart sampai ke akar-akarnya, sesi ini menghadirkan dosen Prodi Sistem Informasi, Bapak M. Najibulloh Muzaki, S.Kom., M.Cs., sebagai pemateri utama. Antusiasme peserta terlihat jelas dari puluhan mahasiswa yang memenuhi ruang virtual, aktif menyimak dan berdiskusi mengenai logika dan pembuatan flowchart yang merupakan materi krusial untuk UAS di bidang informatika. Pelaksanaan secara daring memungkinkan jangkauan peserta yang lebih luas dan fleksibel.

Melanjutkan kesuksesan seri pertama, HIROSI kemudian menggelar sesi kedua, SIAP #2: Bedah Metopen, pada Sabtu, 7 Juni 2025. Berbeda dari sesi sebelumnya, acara kedua ini dilangsungkan secara tatap muka di Ruang J14-J15 Kampus 1 UNP Kediri. Sesi ini berfokus pada topik yang tak kalah penting, yaitu Metodologi Penelitian (Metopen) untuk persiapan skripsi.

Dengan tema “Kupas Tuntas Metopen Persiapan Skripsi!”, acara ini menghadirkan Ibu Erna Daniati, M.Kom., yang juga merupakan dosen ahli di bidangnya. Beliau membedah seluk-beluk metode penelitian secara gamblang dan interaktif, membuat topik yang sering dianggap sulit menjadi lebih mudah dipahami oleh para mahasiswa tingkat akhir.

Ketua Umum HIROSI menyatakan bahwa program “SIAP” sengaja dirancang dengan format hybrid (daring dan luring) untuk memaksimalkan efektivitas. “Kami melihat ada kebutuhan riil untuk pendampingan akademis. Untuk materi fundamental seperti flowchart, sesi daring sangat efektif. Namun, untuk bedah skripsi yang butuh diskusi mendalam, sesi tatap muka adalah pilihan terbaik. Ini adalah bentuk pelayanan kami untuk membantu rekan-rekan mahasiswa agar lebih siap secara akademis,” jelasnya.

Seorang peserta yang mengikuti kedua sesi mengaku sangat terbantu. “Program SIAP ini benar-benar paket lengkap. Sesi flowchart online membantu saya mempersiapkan UAS, sementara sesi bedah metopen secara langsung membuat saya lebih percaya diri untuk mulai menyusun skripsi. Semua ilmunya sangat bermanfaat,” ujarnya.

Dengan keberhasilan dua seri ini, program “SIAP” telah membuktikan perannya sebagai wadah belajar dan berbagi yang esensial bagi mahasiswa UNP Kediri, mengukuhkan posisi HIROSI sebagai organisasi yang peduli terhadap pengembangan akademik seluruh mahasiswa Sistem Informasi.

Bagikan:

Tags

Related Post